Byklik.com | Jakarta – Wakil Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Veronica Tan mengajak para orang tua di seluruh Indonesia untuk meluangkan waktu minimal 200 menit setiap hari tanpa gawai bersama anak.
Ajakan tersebut disampaikan dalam kegiatan Festival Liter-Aksi CIA (Cahaya Inspirasi Anak) 2025 yang mengusung tema “Main yang Lebih Sehat”, di Jakarta, Minggu, 5 Oktober 2025.
Gerakan 200 menit tanpa gawai ini diinisiasi untuk menguatkan peran keluarga dalam menumbuhkan kedekatan emosional dan membangun pola asuh positif di era digital.
“Gerakan ini sederhana, tetapi sangat bermakna. Kami mengajak para orang tua berkomitmen meluangkan waktu 200 menit setiap hari untuk bermain bersama anak tanpa gawai. Jika sejak kecil anak dibiasakan tanpa ketergantungan pada gawai, mereka akan tumbuh dengan kebiasaan yang lebih sehat,” ujar Veronica Tan dalam sambutannya.
Ia menekankan bahwa pembiasaan positif dari lingkungan keluarga merupakan kunci utama dalam membentuk karakter anak.
“Kalau keluarga membiasakan hal-hal sehat sejak dini, anak akan meniru. Jadi berilah waktumu kepada anak sebagai bentuk kasih dan komitmen sebagai orang tua,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Veronica Tan bersama figur publik dan aktivis pendidikan keluarga, Shahnaz Haque, memimpin pembacaan komitmen bersama orang tua untuk menciptakan waktu berkualitas tanpa gawai.
“Kami siap mengajak anak bermain yang lebih sehat. Kami berkomitmen menambah pengetahuan demi nutrisi yang lebih baik, bijak mengelola penggunaan gawai, dan mengajak yang lain ikut bergerak,” ucap Veronica dan Shahnaz serempak, disambut antusias para peserta.
Kegiatan yang diikuti oleh ribuan peserta dari berbagai daerah ini juga berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk kategori acara keluarga bebas gawai terbanyak di Indonesia.
Momentum ini menjadi pengingat bahwa perubahan besar dapat dimulai dari langkah kecil di rumah, yakni menghadirkan waktu berkualitas antara anak dan orang tua tanpa distraksi teknologi.