Byklik.com | Banda Aceh — Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, menargetkan produksi gabah pada tahun 2025 ini tembus 1,6 juta ton. Angka ini lebih tinggi dari tahun sebelumnya, yaitu 1,4 juta ton sehingga menempatkan Aceh di peringkat 8 lumbung pangan nasional.
“Untuk mencapai target Aceh sebagai lumbung padi nasional, maka kita membutuhkan dukungan dari Pemerintah Pusat. Tadi, saya sudah menyampaikan langsung kepada Presiden,” kata Muzakir Manaf, saat memberi laporan kepada Presiden RI Prabowo Subianto melalui video siaran dalam acara Panen Raya Serentak di 14 provinsi dikutip Humas Aceh, Senin (7/4/2025).
Gubernur juga melaporkan sejumlah hal lainnya kepada Presiden untuk meningkatkan produksi padi di masa mendatang.
“Kepada Pak Presiden, kami laporkan untuk meningkatkan produksi gabah, Aceh membutuhkan saluran irigasi, penambahan pupuk, traktor dan alat potong padi. Pak Presiden, saat ini di Aceh masih ada lahan sawah tadah hujan karena ketiadaan irigasi. Di Aceh Utara saja, setidaknya ada 9 kecamatan yang belum dialiri irigasi,” katanya.
Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto, menyapa khusus Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, pada sesi tanya jawab dalam kegiatan panen raya serentak di 14 Provinsi.
“Terima kasih Gubernur, terima kasih Mualem. Jenggot anda tambah lebat saya lihat. Saya masih hutang sama Mualem, saya harus ke Aceh. Saya harus ke semua provinsi. Ini hutang saya. Saya mohon maaf karena belum sampai,” ujar Presiden.
“Ternyata mengurus republik keempat terbesar di dunia ini rumit, tapi saya tetap semangat karena saya dibantu oleh tim yang hebat,” sambung Prabowo.
Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menegaskan bahwa tanpa pangan tidak ada negara, tanpa pangan tidak ada NKRI. Karena itu, Presiden mengapresiasi kerja keras para petani.
“Terima kasih, kepada seluruh pimpinan di semua tingkatan, para menteri terkait, TNI, Polri. Panen raya hari ini adalah bukti kerja keras kalian semua dalam upaya memberi kemudahan kepada para petani. Kerja keras saudara semua layak mendapatkan penghormatan dari rakyat semua,” pungkas Presiden.
Panen Raya di Aceh Besar ini turut dihadiri anggota DPR RI asal Aceh T.A. Khalid, Plt. Sekda Aceh M. Nasir, Bupati Aceh Besar Muharram Idris, Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh Cut Huzaimah, serta ratusan tamu undangan. []