Berita UtamaHeadlineHukum & KriminalOlahraga

Ahli Forensik Sebutkan Diego Maradona Meninggal dengan Menyakitkan

Avatar
×

Ahli Forensik Sebutkan Diego Maradona Meninggal dengan Menyakitkan

Sebarkan artikel ini
Seorang penggemar mendiang Diego Maradona memegang gambarnya di luar pengadilan di San Isidro di pinggiran Buenos Aires, Argentina, Selasa, 11 Maret 2025. [AP Photo]

Byklik | Buenos Aires – Menurut ahli forensik Mauricio Cassinelli, legenda sepak bola Argentina Diego Maradona meninggal dunia pada 25 November 2020 dalam kondisi yang menyakitkan selama 12 jam akibat masalah kesehatan yang serius. Ia disebutkan memiliki jantung yang beratnya lebih dari dua kali lipat ukuran normal dan mengalami edema umum di seluruh tubuhnya.

Baca Juga  Dihantam Rush, Truk Tangki PDAM Terguling di Perempatan Lhoksukon

Maradona juga menderita kardiomiopati dilatasi, sirosis hati, dan miokarditis, dengan tubuhnya menahan 4,5 liter air. Ia meninggal di rumah dalam ruangan yang kurang memadai saat pemulihan dari operasi otak.

Baca Juga  Antisipasi Lonjakan Penumpang Mudik, BPTD Aceh Siapkan 80 Bus Cadangan

Saat ini, tujuh profesional medis, termasuk ahli bedah otaknya dan perawat, menghadapi tuduhan pembunuhan karena dugaan kelalaian dalam perawatan Maradona.

Example 120x600