ByKlik.com | Banda Aceh — Muhammad Ridho, seorang siswa dari Aceh, berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan lolos sebagai anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Tingkat Pusat tahun 2025 di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, pada 17 Agustus mendatang.
Perjalanan Ridho menuju titik ini adalah cerminan dari dedikasi, ketekunan, dan semangat pantang menyerah yang patut dijadikan teladan.
Ridho memaknai cinta tanah air bukan sekadar ucapan, melainkan harus diwujudkan dalam tindakan nyata. Motivasi inilah yang mendorongnya mengikuti seleksi Paskibraka 2025. Baginya, Paskibraka melambangkan kedisiplinan, keberanian, dan kesatuan, sekaligus menjadi wadah untuk mengasah mental, menambah pengalaman, memperluas relasi, meraih prestasi, dan tentunya membanggakan orang tua.
Perjalanan Ridho dimulai dari seleksi di sekolahnya, SMAN Modal Bangsa Aceh. Bersama rekan-rekan dari ekstrakurikuler Paskibra, ia berjuang untuk menjadi perwakilan di tingkat Kabupaten Aceh Besar.
Meskipun sempat diremehkan karena minimnya pengalaman Paskibra di awal keikutsertaannya dalam ekstrakurikuler, siswa kelas X ini tidak menyerah. Ia menjadikan keraguan tersebut sebagai motivasi dan dorongan untuk terus berkembang dan membuktikan kemampuannya.
“Pada awalnya, saya sempat diremehkan karena minimnya pengalaman paskibra saya saat masa-masa awal saya ikut ekstrakurikuler paskibra di sekolah, namun saya tidak menyerah pada saat itu, dan menjadikan hal itu sebagai motivasi dan dorongan bagi saya untuk terus berkembang menjadi lebih baik lagi setiap harinya dan membuktikan bahwa saya mampu,” kisahnya dilansir laman resmi SMAN Modal Bangsa, Jumat (4/7/2025).
Pada seleksi tingkat kabupaten, putra dari pasangan Syafril ST dan Elvita Weni SH ini menunjukkan perjuangan keras dan optimisme tinggi untuk melangkah ke tingkat provinsi. Usahanya membuahkan hasil, ia berhasil lolos bersama satu rekannya dari sekolah.
Seleksi di tingkat provinsi menjadi tantangan berikutnya, Ridho harus bersaing dengan para peserta terbaik dari seluruh Aceh. Dengan tekad, doa, dan kerja keras, ia kembali berhasil melaju ke seleksi Paskibraka Tingkat Pusat yang dilaksanakan oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) di Jakarta, bergabung dengan tiga perwakilan terbaik Aceh lainnya.
Di Jakarta, Ridho mengikuti seleksi dengan kesungguhan penuh, senantiasa melibatkan Sang Pencipta dalam setiap langkahnya. Setelah melalui perjalanan panjang yang penuh liku, Muhammad Ridho akhirnya dinyatakan lulus sebagai Calon Paskibraka Tingkat Pusat Tahun 2025, mewakili Provinsi Aceh bersama Nathania Putri Diwansyah dari SMAN 1 Banda Aceh.
“Di Jakarta, saya mengikuti seleksi dengan serius dan selalu melibatkan Allah dalam setiap langkah. Sampai pada akhirnya, setelah perjalanan yang sangat panjang. Alhamdulillah, saya dinyatakan lulus sebagai Calon Paskibraka Tingkat Pusat 2025 mewakili Provinsi Aceh,” tuturnya.
Pencapaian luar biasa ini, kata dia, diraih berkat karunia Allah SWT, doa orang tua, keluarga, guru-guru, dan teman-teman, serta kerja kerasnya sejak seleksi tingkat kabupaten hingga pusat.
Ridho mengungkapkan rasa syukur dan ketidak percayaannya atas prestasi ini, mengingat ia sempat diremehkan di awal perjalanannya, namun kini ia mampu membuktikan kapabilitasnya.
Pengalaman ini telah memberinya banyak pelajaran berharga, memperluas relasi dari seluruh Indonesia, dan memperkuat keyakinannya bahwa kerja keras tidak akan pernah mengkhianati hasil.
“Jatuh bukanlah tanda untuk berhenti, tetapi pertanda untuk bangkit lebih tinggi,” tutupnya mengutip kalimat inspiratif yang ia pegang teguh. []
