Headline

Wamen Diktisaintek Tinjau Lokasi Pembangunan SMA Unggul Garuda Aceh Utara

Bambang Iskandar Martin
×

Wamen Diktisaintek Tinjau Lokasi Pembangunan SMA Unggul Garuda Aceh Utara

Sebarkan artikel ini
Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Dikti Saintek) Prof. Stella Christie, Ph.D, meninjau calon lokasi pembangunan SMA Unggul Garuda di Kabupaten Aceh Utara. (Foto: Dok. Humas Aceh Utara)

Byklik.com | Lhoksukon – Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Dikti Saintek) Prof. Stella Christie, Ph.D, meninjau calon lokasi pembangunan SMA Unggul Garuda di Kabupaten Aceh Utara, Kamis, 18 September 2025. Peninjauan ini dilakukan bersama Bupati Aceh Utara, H Ismail A Jalil, SE, MM, dan sejumlah pejabat daerah.

Prof. Stella tiba di Aceh Utara sehari sebelumnya melalui Bandara Malikussaleh. Agenda kunjungan diawali dengan paparan rencana pembangunan SMA Unggul Garuda yang digelar di aula Kantor Bupati Aceh Utara, Kecamatan Lhoksukon, pada Kamis pagi.

Rombongan kemudian bergerak menuju lokasi yang telah disiapkan Pemkab Aceh Utara di kawasan Gampong Buket Seuntang, Lhoksukon. Di hadapan jajaran pemerintah daerah dan pemangku kepentingan, Prof Stella menjelaskan bahwa pembangunan SMA Unggul Garuda merupakan mandat langsung dari Presiden RI.

Baca Juga  Menag Lantik Prof Danial sebagai Rektor Perdana UIN Sultanah Nahrasiyah Lhokseumawe

“Presiden sangat peduli terhadap anak-anak berprestasi, terutama yang berasal dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Sekolah Garuda ini disiapkan pemerintah untuk memastikan mereka mendapat pendidikan terbaik,” kata Prof. Stella.

(Foto: Dok. Humas Aceh Utara)

SMA Unggul Garuda rencananya akan dibangun di 20 titik di luar Pulau Jawa. Skema pembangunan dilakukan melalui peningkatan sekolah unggul yang sudah ada, seperti SMA Negeri 10 Fajar Harapan di Aceh Besar, dan pembangunan sekolah baru, seperti di Aceh Utara. Sekolah ini ditargetkan beroperasi pada tahun ajaran 2026/2027.

Di lokasi Buket Seuntang, Wamen Prof. Stella melihat langsung lahan seluas 21 hektare yang dinilai ideal untuk sekolah unggulan karena dekat dengan fasilitas pendukung seperti pasar, rumah sakit, kantor pendidikan, dan markas TNI. Suasana hijau perbukitan dianggap mendukung terciptanya lingkungan belajar yang kondusif.

Baca Juga  Jelang Championship, Persiraja Tantang Barito Putera di Laga Uji Coba Krusial

Selain Buket Seuntang, rombongan juga meninjau dua lokasi alternatif lain, yakni di Gampong Meunje, Lhoksukon, dan Gampong Beuringen, Kecamatan Samudera.

Bupati Aceh Utara, yang akrab disapa Ayahwa, menyatakan dukungan penuh terhadap pembangunan sekolah unggulan tersebut.

“Kami sangat mengapresiasi perhatian pemerintah pusat. Sekolah Garuda akan menjadi tonggak penting dalam mencetak generasi unggul di Aceh Utara yang siap bersaing di tingkat nasional maupun global,” ujar Ayahwa.

Sekolah Unggul Garuda akan mengusung konsep science-based learning dan character building dengan kurikulum yang mengintegrasikan sains, teknologi, dan nilai kebangsaan. Kehadirannya diharapkan menjadi katalis kemajuan pendidikan dan inovasi di wilayah barat Indonesia, khususnya Aceh.

Example 120x600