Travel & Kuliner

Tim Ekspedisi Gunung Leuser Terus Bergerak Menuju Titik Tertinggi

Avatar
×

Tim Ekspedisi Gunung Leuser Terus Bergerak Menuju Titik Tertinggi

Sebarkan artikel ini
pelepasan ekspedisi leuser
Upacara pemberangkatan Tim ekspedisi Gunung Leuser dipimpin Dansat Brimob Polda Aceh, Kombes Pol. Zuhdi Batu Bara, di Desa Penosan, Kecamatan Kutapanjang, Kabupaten Gayo Lues, Senin (16/6/2025). đź“·: Dok. Polda

ByKlik.com | Banda Aceh — Tim ekspedisi Gunung Leuser, dilaporkan terus bergerak maju melintasi berbagai tantangan alam menuju titik tertinggi. Ekspedisi ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79.

Tim yang berjumlah total 49 personel ini terdiri dari berbagai unsur: 10 personel dari Satuan Brigade Mobil (Satbrimob) Polda Aceh, 5 personel dari Direktorat Samapta Polda Aceh, 10 personel dari Polres Gayo Lues, 16 personel dari Taman Nasional Gunung Leuser (TNGL) yang bertindak sebagai pemandu dan porter, 3 personel dari kalangan mahasiswa/pecinta alam (Mapala), serta 4 personel perangkat pendukung logistik.

Kapolda Aceh Irjen Pol. Achmad Kartiko menekankan pentingnya kegiatan tersebut sebagai perwujudan kecintaan Polri terhadap alam, semangat kebangsaan, serta pembentukan karakter anggota Bhayangkara sejati.

“Ekspedisi ini diharapkan menjadi simbol ketangguhan dan dedikasi Polri dalam menjaga alam dan melayani masyarakat,” kata Kapolda, saat melepas tim ini di depan Gedung Satya Haprabu Polda Aceh, pada Kamis (12/6/2025) lalu.

Sementara itu, dalam update informasi terkait ekspedisi tersebut dikatakan, tim direncanakan menempuh perjalanan selama 12 hari, dengan estimasi perjalanan harian 8–9 jam di siang hari dan beristirahat pada malam hari di lokasi bivak atau pos peristirahatan.

Berikut catatan perjalanan tim ekspedisi Gunung Leuser:

Senin (16/6), tim diberangkatkan dari Desa Penosan, Kecamatan Kutapanjang, Kabupaten Gayo Lues pada pukul 07.30 WIB. Upacara pemberangkatan dipimpin Dansat Brimob Polda Aceh, Kombes Pol. Zuhdi Batu Bara, didampingi unsur Muspida dan Forkopimda Gayo Lues, antara lain Bupati Gayo Lues, Suhaidi, Kapolres Gayo Lues, AKBP Eko Prasetya, dan Dandim 0113 Gayo Lues, Letkol Inf. Agus Satrio Wibowo. Diawali dengan pembacaan doa dan “peusijuek” oleh tokoh adat dan masyarakat sebagai bentuk restu dan harapan keselamatan. Setelah prosesi tersebut, tim ekspedisi mulai berjalan menuju Pos 1 (Cam Simpang Air, Koordinat: 46 N 303260 UTM 438855).

Baca Juga  Kemenpar-STB Shanghai Gelar Dual Destination Famtrip Bagi Travel Agent Tiongkok

Selasa (17/6), tim tiba di Pos 1 (Camp Simpang Air). Di lokasi ini tim melakukan kegiatan pendataan awal terhadap flora dan fauna endemik, termasuk pencatatan titik koordinat spesies penting. Setelah istirahat dan pengumpulan data, tim melanjutkan perjalanan menuju Pos 2 (Puncak Angkasa, koordinat: 47 N 301890 UTM 435120). Medan mulai menanjak dengan vegetasi hutan lebat dan udara mulai terasa lebih dingin.

Rabu (18/6), tim tiba di Pos 2 (Puncak Angkasa) dengan suhu rata-rata 14°C. Kegiatan hari ini difokuskan pada pengamatan ekosistem lereng Leuser, termasuk pemetaan jalur satwa dan pembuatan catatan lapangan. Karena kondisi medan berat, tim istirahat lebih awal dan mulai mempersiapkan fisik untuk etape berikutnya yang lebih menantang.

Baca Juga  Roti Telur Atra yang Melegenda

Kamis (19/6), perjalanan dilanjutkan menuju Pos 3 (Sungai Alas, koordinat: 47 N 299312 UTM 430896). Jalur yang dilewati banyak terdapat akar rotan berduri, batu besar, dan area licin. Tim juga mulai menghadapi serangan lintah gajah dan kabut tebal. Di Pos 3, tim melakukan pemetaan sumber air dan dokumentasi jalur migrasi satwa liar.

Jumat (20/6), tim melanjutkan perjalanan menuju Pos 4 (Empat Sekawan, koordinat: 47 N 296908 UTM 427139).

Sabtu (21/6), ekspedisi bergerak menuju Pos 5 (Bivak Batu, koordinat: 47 N 299237 UTM 421416).

Minggu (22/6), tim mencapai titik tertinggi ekspedisi di koordinat 47 N 297152 UTM 415412, lokasi. Upacara pengibaran Bendera Merah Putih.

Dijadwalkan pada Senin (30/6), seluruh personel ekspedisi tiba kembali di Mako Kompi 4 C Satbrimob Polda Aceh, dalam keadaan lengkap dan sehat. Ekspedisi Gunung Leuser ini akan ditutup dengan syukuran internal, pemutaran dokumentasi ekspedisi serta pembagian piagam penghargaan bagi peserta ekspedisi yang menunjukkan dedikasi tinggi selama kegiatan.

Komandan Satuan Brimob menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung, serta menegaskan bahwa kegiatan ini akan menjadi agenda rutin tahunan Polda Aceh dalam memperingati Hari Bhayangkara. Hal ini disampaikan, Sabtu (21/6). []

Example 120x600