Byklik.com | Intan Jaya – Kehadiran personel Satgas Pamtas RI–PNG Mobile Yonif 113/JS di Distrik Homeyo, Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, disambut antusias oleh masyarakat. Bahkan, dua kampung, yakni Ogeapa dan Ngagemba sempat berebut agar pos atau Titik Kuat (TK) Satgas ditempatkan di wilayah mereka.
Kedua kepala kampung, yakni David Mayani dari Kampung Ogeapa dan Tomas Tipagau dari Kampung Ngagemba, sempat beradu argumen mengenai lokasi TK Satgas. Setelah melalui dialog bersama, akhirnya disepakati bahwa pos TNI akan dibangun di perbatasan antara kedua kampung tersebut.
“Kami sudah sediakan tempat untuk Bapak-Bapak TNI. Kami senang dan menerima dengan hati gembira kehadiran TNI di kampung kami,” ujar David Mayani, Kepala Kampung Ogeapa, Sabtu, 25 Oktober 2025.
Sementara itu, Tomas Tipagau, Kepala Kampung Ngagemba, menyatakan pihaknya juga sangat menginginkan keberadaan Satgas di wilayahnya.
“Kami lebih membutuhkan kehadiran Bapak-Bapak TNI di Kampung Ngagemba. Dengan adanya TNI, masyarakat akan merasa lebih aman, dan pembangunan yang selama ini terhenti bisa berjalan kembali,” ujarnya.
Komandan Satgas Pamtas RI–PNG Mobile Yonif 113/JS, Letkol Inf Agus Susanto, S.Sos., M.M., melalui Dan TK Maya Kapten Inf M. Farid Makruf, menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat masyarakat.
“Kami tidak menyangka disambut seantusias ini oleh warga dua kampung. Walau sempat terjadi perbedaan pendapat, semua dapat diselesaikan dengan baik melalui musyawarah,” katanya.
Kapten Farid berharap, kehadiran Satgas Yonif 113/JS dapat mempererat hubungan dengan masyarakat dan mendukung upaya pemerintah daerah dalam menjaga keamanan serta melanjutkan pembangunan di Intan Jaya.
“Semoga kehadiran kami membawa rasa aman dan manfaat bagi masyarakat Ogeapa dan Ngagemba. Kami berkomitmen melaksanakan tugas secara profesional, netral, dan menjadi mitra masyarakat dalam membangun kampung,” pungkasnya.












