ByKlik.com | Jakarta — Kepolisian Negara Republik Indonesia terus mengerahkan helikopter NBO untuk menyalurkan bantuan kemanusiaan berupa makanan siap saji dan kebutuhan pokok kepada warga Aceh Tamiang dan Aceh Timur. Upaya ini sebagai respons cepat atas kondisi darurat dan menembus keterisolasian wilayah terdampak bencana di Aceh.
Dukungan udara menggunakan helikopter NBO105/P-1113 memungkinkan Polri menjangkau daerah yang sulit diakses jalur darat akibat dampak bencana alam. Penerbangan bantuan diawaki AKP Togu sebagai pilot, didampingi Briptu Alpian Abdurrahman, Aipda Agung Priyanto, serta Bripda Tengku S. Marthunis.
Helikopter lepas landas dari Bandara Internasional Kualanamu menuju Kabupaten Aceh Tamiang dengan jarak tempuh sekitar 64 nautical mile (NM) atau sekitar 40 menit penerbangan. Setibanya di lokasi, bantuan makanan siap saji didistribusikan ke Lapangan SMA Negeri 1 Karang Baru, Medang Ara, Kecamatan Karang Baru, serta ke area Aceh Sport Centre Tamiang.
Selain Aceh Tamiang, Polri juga menyalurkan bantuan kemanusiaan ke wilayah pedalaman Aceh Timur berupa 300 kilogram beras. Bantuan tersebut diterbangkan dan diserahkan di Lapangan Sepak Bola Desa Simpang Jernih, Kecamatan Simpang Jernih, untuk kemudian didistribusikan oleh personel Polsek Simpang Jernih kepada warga terdampak.
Kabagpenum Ropenmas Divhumas Polri, Kombes Pol Erdi A. Chaniago, Senin (15/12/2025) menegaskan bahwa pendistribusian bantuan ini merupakan bagian dari langkah cepat Polri dalam merespons bencana, terutama di wilayah dengan akses terbatas.
“Polri hadir untuk memastikan bantuan kemanusiaan segera diterima masyarakat yang membutuhkan. Dukungan sarana udara memungkinkan distribusi logistik berlangsung cepat dan tepat sasaran,” ujarnya.
Ia menambahkan, Polri akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk relawan dan instansi terkait, agar penanganan bencana berjalan optimal dan kebutuhan dasar masyarakat terdampak dapat terpenuhi.
“Misi kemanusiaan ini adalah wujud kepedulian Polri kepada saudara-saudara kita yang tengah tertimpa musibah. Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban warga di Aceh Tamiang dan Aceh Timur,” tutupnya.
