ByKlik.com | Banda Aceh — Kejuaraan Badminton Kapolda Aceh Cup 2025 dipastikan akan makin semarak dengan kehadiran dua influencer (selebritas internet) bulu tangkis ternama dari Jakarta, Silvi Wulandari dan Zahra Arulia M.
Ajang ini, yang digelar dalam rangka memeriahkan Hari Bhayangkara ke-79, tidak hanya mempertandingkan kategori atlet dan veteran, tetapi juga menyuguhkan partai ekshibisi yang menarik.
Silvi Wulandari, mantan atlet nasional tunggal putri yang kini aktif sebagai influencer olahraga, akan menjadi salah satu daya tarik. Meski belum terlalu dikenal luas, Silvi adalah juara Piala Pembangunan Jaya 2017 dan runner-up Djarum Sirkuit Nasional Sulawesi Selatan tahun 2016. Perempuan kelahiran 13 Juli 1999 ini dikenal dengan gaya bermainnya yang agresif dan berteknik tinggi.
Sementara itu, Zahra Arulia M, influencer dengan lebih dari 31 ribu pengikut di Instagram, juga siap tampil memikat. Wanita kelahiran Bandung, 7 Januari 2001, ini dikenal dengan gaya bermain yang lincah dan menghibur, serta selalu berhasil mencuri perhatian di berbagai ajang hiburan dan olahraga.
Yang menarik, Silvi tidak akan tampil sendiri, melainkan akan berpasangan dengan salah satu pejabat utama Polda Aceh. Demikian pula, Zahra akan berduet dengan Ketua PBSI Aceh.
Partai ekshibisi ini dijadwalkan menjadi laga pembuka Kejuaraan Badminton Kapolda Aceh Cup 2025 yang akan berlangsung di Gedung Olahraga (GOR) KONI Aceh pada 24 Juli mendatang.
Ketua Panitia Pelaksana, Kombes Pol. Zulhir Destrian, mengungkapkan bahwa total hadiah dalam kejuaraan ini mencapai Rp60 juta. Berbagai kategori akan dipertandingkan, meliputi Beregu Veteran, Ganda Veteran 98+, Ganda Dewasa Putra, Tunggal Taruna Putra, serta Kategori Influencer.
Pendaftaran Kejuaraan Bulu Tangkis Open seProvinsi Aceh ini telah dibuka mulai 14 hingga 21 Juli 2025. Masyarakat yang ingin berpartisipasi dapat mendaftar melalui tautan barcode yang disediakan, atau langsung menghubungi panitia di nomor 0853-6005-3781 (Reza) dan 0822-2400-0382 (Hendra).
“Dengan kolaborasi antara atlet, influencer, dan anggota kepolisian, ajang ini diharapkan tidak hanya menyajikan pertandingan yang kompetitif, tetapi juga hiburan yang menginspirasi, sekaligus menjadi sarana untuk mendekatkan Polri dengan masyarakat,” pungkas Zulhir. []
