ByKlik.com | Bireuen — Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Lhokseumawe bekerja sama dengan Generasi Baru Indonesia (GenBI) Komisariat Universitas Islam Aceh (UIA) menggelar kegiatan KAJIan Rupiah bersaMa Bank Indonesia atau KAnJI RUMBI, bertempat di Aula Tgk Chik Abdurrahman Kampus Paya Lipah, Bireuen, Kamis (15/5/2025).
Wakil Rektor I Bidang Akademik UIA, Edi Mizwar, dalam sambutannya menyampaikan apresiasinya atas kerja sama berkelanjutan antara UIA dan BI Lhokseumawe dalam meningkatkan pemahaman finansial generasi muda.
“Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi mahasiswa untuk memahami sistem keuangan nasional dan bagaimana menjadi konsumen yang cerdas di era digital,” katanya kepada ByKlik, Jumat (16/5).
Acara yang mengusung sejumlah materi penting ini membahas terkait kebanksentralan, di antaranya edukasi Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah, QRIS, Penanggulangan Uang Palsu, serta Perlindungan Konsumen oleh BI.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan dan kesadaran masyarakat, khususnya mahasiswa, terhadap pentingnya peran rupiah dalam perekonomian nasional.
Deputi Kepala KPw BI Lhokseumawe, Yan Ramerta Putra juga turut hadir dan membuka kegiatan secara resmi. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya literasi rupiah sebagai bentuk cinta tanah air dan ketahanan ekonomi bangsa.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber dari BI yang ahli di bidangnya, yaitu Ifa Humaira selaku narasumber QRIS dan Perlindungan Konsumen, Endra Eka Putra sebagai pemateri CBP Rupiah, serta Heri Agus Saputra yang membawakan materi Penanggulangan Uang Palsu.
Paparan disampaikan secara interaktif dan mendapat antusiasme tinggi dari peserta dalam sesi dikusi.
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan pula penyerahan cendera mata dari BI kepada UIA. Cendera mata berupa uang rupiah khusus atau uang bersambung pecahan seribu rupiah yang bergambar pahlawan nasional asal Aceh, Cut Meutia, diserahkan langsung oleh Bapak Yan kepada Bapak Edi sebagai simbol kolaborasi dan apresiasi atas sinergi antara BI dan UIA.
Setelah sesi materi, kegiatan ditutup dengan post-test untuk mengukur pemahaman peserta terhadap materi yang telah disampaikan. Kegiatan ditutup dengan sesi foto bersama sebagai bentuk dokumentasi dan kenangan dari kegiatan edukatif yang inspiratif ini.
KAnJI RUMBI menjadi wujud nyata kontribusi BI Lhokseumawe dan GenBI UIA dalam membangun kesadaran generasi muda Aceh terhadap pentingnya memahami dan menjaga kedaulatan rupiah serta menjadi bagian aktif dari ekosistem keuangan digital nasional. []