ByKlik.com | Idi Rayek — Warga Kecamatan Idi Rayek dan Kecamatan Darul Ihsan, Kabupaten Aceh Timur, mengantre hingga sepuluh jam untuk mendapatkan BBM di SPBU yang ada di Tanoh Anoe, Idi Rayek, Selasa, 2 Desember 2025.
Salah seorang warga, Safrina, mengatakan, dirinya mengantre sejak pukul tujuh pagi dan baru mendapat minyak pada pukul lima sore.
“Masuk minyak baru jam dua siang, bongkar satu jam, jam tiga baru mulai pengisian,” kata warga Gampong Keude Dua, Kecamatan Darul Ihsan tersebut.
Bahkan menurutnya ada warga yang sudah antre di SPBU sejak kemarin, padahal minyak di SPBU sedang kosong. Namun, warga memilih untuk tetap berada di SPBU hingga BBM masuk.
“Kalau yang pagi tadi, ada yang sudah mengantre sejak jam lima pagi,” katanya.
Warga lainnya, Nurul, mengaku harga BBM eceran juga melambung tinggi. Sehari sebelumnya Nurul mengisi 1,5 bensin seharga Rp40 ribu.
Kondisi yang sama juga terjadi di Banda Aceh. Warga perlu mengantre hingga berjam-jam untuk mendapatkan BBM. Salah satu warga, Zaki, mengantre sejak pukul enam pagi untuk mendapatkan BBM di SPBU Lampaseh, Kota Banda Aceh. Di SPBU lainnya juga kurang lebih kondisinya sama.
“Kalau nggak antre nggak dapat minyak. Di SPBU mini yang biasanya banyak di kios-kios sekitar sini kosong,. Saya antre seja jam enam pagi baru dapat sekitar jam sebelas siang,” katanya, Selasa, 2 Desember 2025.
Amatan ByKlik.com pada Senin malam, 1 Desember 2025, di SPBU Lueng Bata Banda Aceh, warga yang mengantre BBM mengular. Siang tadi, ratusan pemilik kendaraan mengantre di SPBU Lampaseh. Di SPBU tersebut juga terlihat personel Polri yang membantu mengarahkan para pengantre agar tertib.[]












