Byklik.com | Lhokseumawe – Pawai tabir Idulfitri 1446 H di Kota Lhokseumawe berlangsung meriah meski sempat diguyur hujan di beberapa titik. Warga antusias mengikuti takbir dan menimbulkan kemacetan di sejumlah ruas jalan.
Hujan turun beberapa saat setelah Wali Kota Lhokseumawe, Dr Sayuti Abubakar bersama unsur Forkopimda, melepas peserta pawai takbir keliling di sisi timur Masjid Agung Islamic Center, Ahad (30/3/2025) malam. Namun, hujan tidak sampai mengganggu jalannya pawai takbir karena dalam sekejap sudah reda.
Pawai takbir yang melintasi sejumlah ruas jalan di Kota Lhokseumawe, diikuti dengan meriah oleh warga setempat. Masyarakat pun menyaksikan iring-iringan pawai dengan antusias di pinggir jalan. “Sudah lama tidak ada pawai takbir semeriah ini,” ungkap seorang warga di Kuta Blang, Lhokseumawe, Ahad malam.
Pelepasan peserta pawai ditandai dengan pemukulan beduk oleh Wali Kota Sayuti Abubakar. Kemudian diikuti Komandan Korem 011/Lilawangsa, Kol Inf Ali Imran, Komandan Lanal Lhokseumawe Kolonel Laut (P) Andi Susanto, Komandan Kodim 0103 Aceh Utara Letkol Kav Makhyar, Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto, dan Ketua DPRK Lhokseumawe, Faisal H. Isa.
Lebih dari seratus kendaraan roda empat dan lebih memadati jalanan, ikut serta dalam pawai takbir keliling. Antusiasme masyarakat yang tinggi menyebabkan kemacetan di sepanjang rute pawai, terutama karena tradisi takbir keliling ini sempat terhenti beberapa tahun terakhir.
Pawai takbir keliling ini diikuti oleh berbagai elemen masyarakat, mulai dari perangkat gampong, organisasi kepemudaan hingga santri dari berbagai dayah. Kendaraan-kendaraan yang dihiasi dengan ornamen islami serta lampu-lampu warna-warni menambah semarak perayaan malam takbiran di kota ini.
Dalam sambutannya, Sayuti Abubakar menyampaikan bahwa pawai takbir keliling ini merupakan salah satu bentuk syiar Islam yang bertujuan untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah Swt. Ia juga mengapresiasi antusiasme masyarakat yang turut serta meramaikan acara tersebut.
“Kegiatan ini bukan sekadar tradisi, tapi juga menjadi ajang mempererat silaturahmi serta menghidupkan kembali semangat kebersamaan di tengah-tengah masyarakat Lhokseumawe,” ujarnya.
Di sepanjang rute pawai, masyarakat terlihat antusias menyaksikan iring-iringan kendaraan sambil melantunkan takbir. Banyak warga yang mengabadikan momen tersebut dengan ponsel mereka, bahkan beberapa di antaranya melakukan siaran langsung di media sosial untuk membagikan kemeriahan malam takbiran.
Pawai takbir keliling tersebut hanya mencakup wilayah Kecamatan Banda Sakti. Sementara itu, tiga kecamatan lainnya, yaitu Blang Mangat, Muara Satu, dan Muara Dua, mengadakan takbir keliling di wilayah masing-masing. Hal ini dilakukan untuk menghindari kemacetan, mengingat ketiga kecamatan tersebut berada di jalur jalan nasional.[]